Burikan, Cawas - Alhamdulillah, pada hari Minggu, 20 Juni 2021, di Balai Desa Burikan Cawas, agenda Ngoper ke 2 yang diselenggarakan oleh Komunitas Petani Muda Klaten (KPMK) telah sukses terlaksana. Ngoper atau "Ngobrol Pertanian" merupakan agenda rutin KPMK yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan motivasi para petani muda.
Acara Ngoper ke 2 ini dihadiri oleh lebih dari 40 peserta, dua kali lipat dari jumlah peserta Ngoper ke 1. Mayoritas peserta adalah kaum muda yang memiliki minat dan semangat untuk bertani.
Acara dimulai pukul 09.00 WIB dengan sambutan dari perwakilan Desa Burikan dan dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua KPMK, Mas Afip Amrizal Basri. Dalam sambutannya, Mas Afip menyampaikan tiga isu penting, yaitu terkait minat anak muda terhadap pertanian, lahan kritis, dan pentingnya pertanian organik.
Sesi pertama diisi dengan materi dari Mas Ikhsan, Ketua Sanggar Rojolele Delanggu. Beliau dengan lugas dan penuh fakta memaparkan pengalamannya dalam mengajak petani untuk beralih ke pertanian organik. Beliau juga menyampaikan data yang memprihatinkan bahwa 90% petani di Indonesia saat ini berusia di atas 55 tahun. Hal ini menunjukkan pentingnya untuk menarik minat anak muda untuk kembali bertani dan bangga menjadi petani. Salah satu ide menarik yang disampaikan Mas Ikhsan adalah mengubah penyebutan "petani" menjadi "produsen pangan" untuk meningkatkan citra dan nilai profesi ini.
Sesi kedua diisi dengan materi dari Pak Dheny dari Airnav Solo, perwakilan BUMN, dengan tema sinergi antara petani dan BUMN. Beliau memaparkan kisah sukses program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) yang dahulu dikenal sebagai CSR, yang telah menjalin kerjasama antara masyarakat dan BUMN.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi yang panjang dan antusias. Banyak pakar pertanian yang hadir dan peserta yang aktif bertanya dan bahkan siap menjadi "relawan" untuk mengkampanyekan ajakan kepada anak muda untuk kembali bertani.
Ngoper ke 2 ini menunjukkan antusiasme yang tinggi dari para petani muda untuk memajukan sektor pertanian di Indonesia. Diharapkan Ngoper ke 3 yang akan diadakan pada bulan Juli 2021 dapat terlaksana dengan sukses, meskipun masih dalam situasi pandemi.
Catatan:
- Kegiatan Ngoper diadakan sebulan sekali.
- Selama masa pandemi, panitia menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan acara diadakan di luar ruangan.
- Jumlah peserta dibatasi 50 orang.
Ngoper ke 2 merupakan bukti nyata bahwa masih banyak generasi muda yang memiliki minat dan semangat untuk bertani. Dengan dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak, diharapkan sektor pertanian di Indonesia dapat terus berkembang dan maju di masa depan.
Ketua Komunitas Petani Muda Klaten - Afip Amrizal Basri |
GM Airnav Solo - Dheny Purwo Hariyanto, MA |
Doorprize Pupuk Cap "Luku" |
Doorprize Pupuk Cap "Luku" |