Klaten – Momen Idul Adha 1446 H menjadi ajang pembuktian profesionalisme dan dedikasi dalam ibadah kurban oleh Tim Jagal Syariah Komunitas Petani Muda Klaten (KPMK) yang berkolaborasi dengan Tim Jagal Syari Indonesia. Mereka bersama-sama sukses melaksanakan penyembelihan hewan kurban di 25 titik yang tersebar di wilayah Kabupaten Klaten.
Sebanyak 54 ekor sapi dan 4 ekor kambing disembelih secara syar’i, higienis, dan sesuai standar kompetensi oleh para juru sembelih bersertifikat nasional dari BNSP. Empat anggota KPMK yang menjadi garda depan dalam tim ini adalah:
-
Sdr. Joko Mulyono – Jamaah Ngaji Tani Basecamp Tulung
-
Sdr. Sutris – Jamaah Ngaji Tani Basecamp Tulung
-
Sdr. Heri Sigit – Jamaah Ngaji Tani Basecamp Karanganom
-
Sdr. Purnama – Jamaah Ngaji Tani Basecamp Karanganom
Keterlibatan mereka dalam tim kolaboratif dengan Jagal Syari Indonesia menegaskan pentingnya penyembelihan hewan kurban yang tidak hanya sah secara agama, tetapi juga memenuhi standar etika, teknis, dan kesehatan masyarakat.
Menurut perwakilan KPMK, “Kurban bukan hanya soal ibadah, tapi juga tentang edukasi masyarakat akan pentingnya syariat dalam tata cara sembelih. Kolaborasi ini memperkuat posisi petani muda sebagai pilar penting dalam dakwah, ketahanan pangan, dan pelayanan keumatan.”
Kegiatan ini membuktikan bahwa penguatan kapasitas petani muda, jika dipadukan dengan sertifikasi dan kolaborasi strategis, dapat memberi dampak nyata bagi masyarakat luas — menjadikan kurban lebih bermakna, berkualitas, dan syar’i.